Selasa, 28 Juni 2022
Admin
878
Minimnya akomodasi, seperti tempat penginapan, menjadi catatan yang harus dievaluasi dari penyelenggaraan event Motocross Grand Prix (MXGP) di Rocket Motor Circuit Samota, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu, rekayasa lalu lintas menuju sirkuit dan pelayanan transportasi juga harus menjadi bahan evaluasi.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Tim Fasilitasi MXGP Samota, Lalu Suharmaji Kertawijaya, Senin (27/6/2022). Menurutnya, ketersediaan penginapan untuk menampung penonton masih kurang. Seperti ketersediaan hotel, homestay, rumah penduduk yang dijadikan penginapan, kos dan camping ground. Suharmaji mengakui bahwa dalam setiap pelaksanaan event selalu ada kendala dan evaluasi. Apalagi, event itu masih baru pertama kali diselenggarakan.
"Itu semua akan diperbaiki agar tidak terulang di tahun depan," kata Suharmaji.
Tidak hanya itu, kekurangan selama pelaksanaan event balap internasional itu juga karena persiapan yang singkat, yakni hanya 6 bulan.
Diketahui, ajang balap Motocross Grand Prix (MXGP) telah berlangsung Rocket Motor Circuit Samota, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ajang balap itu berlangsung sejak Jumat (24/6/2022) hingga Minggu (26/6/2022).
Dalam pembinaan statistik sektoral, Diskominfotiksandi berkolaborasi dengan BPS Kabupaten Sumbawa menyelenggarakan rapat pembinaan statistik sektoral bagi OPD lingkup Kabupaten Sumbawa, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat PKK Kabupaten Sumbawa pada Rabu (4/6/2025). Hadir selaku narasumber adalah Kepala Dinas kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa
Sebagai upaya sinergi dengan media dan pemerintah daerah dalam hal penyebaran informasi yang akurat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan terkait pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Sumbawa melaksanakan Engagement media, pada Rabu (4/6/2025)
Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.