Selasa, 22 Mei 2018
Admin
414
Sumbawa Besar, Media Center. Pada Safari Ramadhan hari ke dua Pemerintah Kabupaten Sumbawa Tahun 1439 H di Desa Baru Kecamatan Alas, Selasa malam (22/5), Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah menyoroti masalah dana desa dan perambahan hutan yang dijadikan alasan untuk menanam jagung di Kecamatan Alas.
Wabup menjelaskan bahwa jumlah dana desa sekarang ini sangat besar dibandingkan dulu. Saat ini dana desa kurang lebih mencapai 2 Milyar, setiap desa sehingga dana yang besar ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat desa.
Diharapkan setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh desa, dapat dikerjakan langsung oleh masyarakat setempat, sehingga dapat menyerap tenaga kerja lokal. Wabup berharap kepada Camat Alas, untuk tetap mengontrol dan mengawasi penggunaan dana desa, mengingat di desa dan kecamatan lain diindikasikan banyak terjadi penyimpangan dana desa.
Disampaikan pula jika Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan pemerintah desa dapat bekerja sama dengan baik, maka terjadinya penyimpangan yang mengarah kepada proses hukum, dapat diminimalisir. ????Sampai saat ini sudah 10 Kepala Desa yang sedang ditangani kasusnya oleh pihak Kejaksaaan, saya berharap di Kecamatan Alas ini jangan sampai ada desa yang berurusan dengan hukum,?? lanjut Wabup.
Terkait kendala yang dihadapi dalam program Gema Jipi (Gerakan Masyarakat Agribisnis Jagung Interegrasi Sapi), Wabup minta kepada petani jagung agar lebih memperhatikan lokasi penanaman, karena banyak petani yang menanam jagung di dalam kawasan hutan.
???Jangan sampai jangka pendeknya mendapatkan keuntungan, namun untuk ??jangka panjangnya akan merusak hutan kita, dan kita akan petakan nanti dengan pertanian kira kira lahan mana yang layak dan tidak layak digunakan untuk ditanam jagung. Karena tahun ini, program pemerintah mengejar target 1 juta ton jagung,?? pungkas Wabup.
Pada Safari Ramadhan yang dihadiri oleh Wakil Bupati Sumbawa, perwakilan Forkopimda dan para pimpinan OPD yang tergabung dalam Tim II, juga diserahkan bantuan berbagai proyek di Kecamatan Alas dengan total nilai Rp. 221.228.478,- (ra/mckabsumbawa)
Sumber : Siaran Pers Humas Setda Kab. Sumbawa.
Dalam pembinaan statistik sektoral, Diskominfotiksandi berkolaborasi dengan BPS Kabupaten Sumbawa menyelenggarakan rapat pembinaan statistik sektoral bagi OPD lingkup Kabupaten Sumbawa, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat PKK Kabupaten Sumbawa pada Rabu (4/6/2025). Hadir selaku narasumber adalah Kepala Dinas kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa
Sebagai upaya sinergi dengan media dan pemerintah daerah dalam hal penyebaran informasi yang akurat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan terkait pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Sumbawa melaksanakan Engagement media, pada Rabu (4/6/2025)
Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.