Sabtu, 12 Agustus 2017
Admin
988
Jakarta, Kominfo - Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto mengatakan daya beli masyarakat masih kuat. Menurutnya, kontribusi konsumsi rumah tangga terhadap produk domestic bruto masih dominan. ???Pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan II tahun 2017 yaitu sebesar 5,01%. Konsumsi Rumah Tangga menjadi sumber pertumbuhan ekonomi tertinggi, yakni sebesar 2,65%,?? katanya dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 di Ruang Serba Guna, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Sabtu (12/8/2017)..
Menurut Kepala BPS, ada kecenderungan terjadi perubahan perilaku konsumsi masyarakat, terutama dari barang-barang biasa menuju komoditas yang termasuk dalam kegiatan waktu luang (leisure activity). "Konsumsi rumah tangga tumbuh 4,95%, tumbuh kuat pada triwulan II namun bila dibandingkan dengan tahun 2016 ada perlambatan. Namun, konsumsi untuk leisure naik dan itu menunjukkan masyarakat sudah mulai memikirkan gaya hidup," jelasnya.
Sementara itu Ketua Indonesian E-commerce Association (idEA) Aulia Ersyah Marinto mengatakan pasar e-Commerce Indonesia diperkirakan mencapai USD130 Miliar di 2020. ???Transaksi??e-Commerce??tumbuh sebesar 30-50% tahun 2017 dibandingkan 2014,?? katanya. Meskipun demikian, Aulia belum dapat memastikan persentase pertumbuhan ekonomi saat ini yang ditopang oleh sektor e-commerce. "Kami mengagendakan untuk mengadakan survey bersama stakeholders termasuk BPS agar dapat data yang akurat mengenai sektor e-commerce," katanya.
Pengamat ekonomi Faisal Basri menjelaskan bahwa konsumsi ditentukan oleh pendapatan, Faisal mengatakan, ???Proporsi tabungan terhadap total pendapatan naik, jadi ada penyimpanan uang??. Sementara itu, anggota Komite Ekonoi Indonesia (KEIN) Hendri Saparini mengatakan optimistis atas pertumbuhan ekonomi Indonesia,meski demikain menurutnya pemerintah perlu mengambil langkah strategis agar potensi ekonomi bisa terwujud dengan baik. ???Potensi prospek pertumbuhan ekonomi indonesia sangat postif dan optimis. Kita ada di urutan 16 ekonomi dunia,?? katanya. (PS)
Sumber : https://www.kominfo.go.id/content/detail/10316/daya-beli-masyarakat-indonesia-masih-kuat/0/berita
Dalam pembinaan statistik sektoral, Diskominfotiksandi berkolaborasi dengan BPS Kabupaten Sumbawa menyelenggarakan rapat pembinaan statistik sektoral bagi OPD lingkup Kabupaten Sumbawa, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat PKK Kabupaten Sumbawa pada Rabu (4/6/2025). Hadir selaku narasumber adalah Kepala Dinas kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa
Sebagai upaya sinergi dengan media dan pemerintah daerah dalam hal penyebaran informasi yang akurat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan terkait pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Sumbawa melaksanakan Engagement media, pada Rabu (4/6/2025)
Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.